"Karena awal tahun pelajaran jadi banyak data yang harus dilengkapi. Ini penting karena data di aplikasi menjadi basis pemberian tunjangan dan lain lainnya," katanya ditemui di meja kerjanya, Rabu (12/8/2020) lalu.
Dikatakan saat ini manajemen pendataan tenaga pendidik (guru) dan tenaga kependidikan (pegawai) dilakukan melalui aplikasi bernama Simpatika, yang merupakan milik Kementrian Agama di luncurkan pada 2015 lalu. Sehingga, data harus lengkap dan uptodate karena menjadi basis pemerintah terkait dengan pemberian tunjangan.
"Jadi sekarang lagi menginput jadwal mengajar guru. Masih banyak yang akan diinput data siswa, pendaftaran bagi PTK yang belum terdaftar dan lainnya yang berhubungan dengan Simpatika," katanya.
Menurutnya, kelayakan mendapatkan tunjangan sertifikasi misalnya, dapat terpantau dari aplikasi tersebut. Oleh karenanya, Destri berharap kepada para PTK untuk proaktif mengecek akunnya mmasing-masing. Atau segera melengkapi data apabila diminta.
"Simpatika ini punya jadwal kerja jadi ga bisa sesuka hati. Misal awal semester ini jadwalnya sampai akhir Agustus jadi harus selesai dalam kurun waktu yang ditentukan. Kalau terlewat harus menunggu dibuka selanjutnya," katanya
Sementara itu, dikutip dari laman resmi https://simpatika.kemenag.go.id, melalui Layanan SIM PTK Online ini, Kemenag mengembangkan beragam program kerja untuk kepentingan PTK Kemenag, meliputi: Digitalisasi Portofolio PTK, Bantuan/Beasiswa PTK, Tunjangan PTK, Diklat PTK, Sertifikasi PTK, Pemetaan Mutu PTK, dan beragam program lainnya.
Proses transaksi data pada Layanan SIM PTK Online Kemenag akan melibatkan secara berjenjang dari individu PTK, Pimpinan Madrasah/Sekolah, Kantor Kemenag Kab/Kota, Kantor Wilayah Kemenag Provinsi, hingga Unit-Unit Kerja Kemenag Pusat dengan terpadu.
Sistem dari Simpatika adalah dengan pola verifikasi dan validasi yang dilakukan berjenjang mulai dari PTK, admin sekolah, admin Kankemenag Kabupaten/kota, admin Kanwil dan Pusat. Hal itu meliputi seperti pendaftarn PTK baru, pengajuan, perubahan data dan lainya. (Juhairi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar